Kota Bima - Dinamikambojo, Bappeda Litbang Kota Bima menggelar musrenbang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Senin (19/10). Kegiatan yang berlangsung di Aula Pemkot Bima ini dibuka secara resmi oleh Sekda Kota Bima Drs. H Mukhtar Landa, MH

Kepala Bappeda Litbang Kota Bima H Fakhrunraji mengungkapkan, perubahan RPJMD Kota Bima Tahun 2018-2023 Ke RPJMD, disusun dengan maksud mengarahkan penyelenggaraan pemerintah daerah, masyarakat dan dunia usaha dalam mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional, pelaksanaan pembangunan di Kota Bima sesuai dengan visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota periode 2018-2023, yang selanjutnya sebagai dasar penyusunan dokumen perencanaan lainnya.

Tujuan penyusunan Dokumen Perubahan RPJMD Kota Bima Tahun 2018-2023 ini untuk menetapkan visi, misi, tujuan, sasaran, arah kebijakan, kebijakan umum, program dan kegiatan pembangunan daerah jangka menengah serta indikator kinerja pembangunan daerah.

Selain itu, juga untuk menetapkan pedoman bagi seluruh perangkat daerah dalam menyusun Rencana Strategis (Renstra) OPD, Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), Rencana Kerja (Renja) OPD dan perencanaan penganggaran.

"Juga menjamin terwujudnya
keterpaduan antara perencanaan pembangunan kota dengan provinsi serta perencanaan pembangunan nasional,". ungkapnya.

Ia menjelaskan, RPJMD Kota Bima tahun 2013-2018 telah berakhir. Selanjutnya disusun kembali perencanaan pembangunan jangka menengah daerah untuk
periode tahun 2019-2024, sebagai tahapan perencanaan pembangunan yang berkesinambungan dengan
periode sebelumnya, dalam upaya mencapai visi dan misi pembangunan jangka panjang daerah Kota Bima yaitu "Terwujudnya Kota Bima yang
Sejahtera, Maju dan Mandiri pada Tahun 2028" dengan 6 misi".

Enam misi dimaksud sambung dia, yaitu pertama, mewujudkan masyarakat Kota Bima yang sejahtera dan mandiri melalui pemberdayaan ekonomi kerakyatan dengan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, peningkatan standar pelayanan minimum bidang kesehatan, pendidikan, dan pelayanan publik
lainnya melalui penyediaan sarana dan prasarana pendukung, peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur dalam bidang permukiman dan prasarana wilayah, peningkatan SDM yang berkualitas, meningkatkan keamanan dan ketertiban penyelenggaraan fungsi-fungsi pemerintahan daerah.

Kedua, mewujudkan masyarakat yang maju dan berdaya saing melalui pembangunan manusia yang berkualitas, meningkatkan penguasaan dan pemanfaatan iptek melalui penelitian, pengembangan secara berkelanjutan maupun pembangunan bidang infrastruktur yang maju serta reformasi di bidang hukum dan aparatur Negara.

Ketiga, mewujudkan Kota Bima sebagai Kota Pendidikan yang dilaksanakan melalui penyediaan sarana dan prasarana pendidikan yang berkualitas dan penciptaan iklim belajar yang kondusif dalam lingkungan kehidupan masyarakat melalui peningkatan partisipasi masyarakat.

Keempat, mewujudkan masyarakat religius, berakhlak mulia, dan berbudaya dengan membentuk manusia yang bertaqwa, mematuhi aturan hukum, memelihara kerukunan internal dan antar umat beragama, melaksanakan interaksi antarbudaya, mengembangkan
modal sosial, menerapkan nilai-nilai luhur budaya bangsa dan kearifan lokal.

Kelima, mewujudkan Kota Bima asri dan lestari yang di wujudkan melalui upaya-upaya nyata dalam pembenahan pengelolaan pelaksanaan pembangunan yang dapat menjaga keseimbangan antara pemanfaatan, keberlanjutan,
keberadaan, dan kegunaan sumber daya alam dan lingkungan hidup melalui pemanfaatan ruang yang serasi antara penggunaan untuk permukiman, kegiatan sosial ekonomi, dan upaya konservasi serta meningkatkan pemanfaatan ekonomi sumber daya alam dan lingkungan yang berkesinambungan.

Keenam, mewujudkan pemerataan pembangunan dan berkeadilan melalui meningkatkan pembangunan daerah secara menyeluruh, mengurangi kesenjangan sosial, meningkatkan keberpihakan kepada masyarakat, kelompok dan wilayah yang masih lemah, menanggulangi kemiskinan dan pengangguran secara drastis, menyediakan akses yang sama bagi masyarakat terhadap berbagai pelayanan sosial serta sarana dan pengangguran secara drastis; menyediakan akses yang sama bagi masyarakat terhadap berbagai pelayanan sosial serta sarana dan prasarana ekonomi.

"Pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kota Bima ini dibagi ke dalam 4 tahapan pembangunan jangka
menengah daerah yaitu tahap I (2008-2013), tahap II (2013-2018), tahap III (2018-2023), dan tahap IV (2023-2028)," Jelasnya. (DM.Red/Adv).

Axact

Dinamika Mbojo

Portal Berita Daerah Bima dan NTB yang mengulas Geliat Pembangunan Pemuka dan Tokoh Masyarakat

Post A Comment:

0 comments: