Kota Bima - Pemerintah Kota Bima melalui Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Setda Kota Bima Membuka Kegiatan Seminar dan Hands "Improving Professional Dentist Skill and Knowledge" oleh Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Cabang Bima-Dompu, bertempat di Aula Kantor Wali Kota pada Sabtu, 12 November 2022.

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Setda Kota Bima Drs. H. Abdul Gawis didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Bima Ahmad, S.Sos, dan Direktur Rumah Sakit Daerah Kota Bima.

Kegiatan seminar dan Hands On yang diprakarsai oleh PDGI Cabang Bima-Dompu tersebut diikuti oleh sebanyak 133 dokter gigi diwilayah Bima, Dompu, dan diluar wilayah Bima-Dompu.

Ketua PDGI Cabang Bima drg. Fajar Apriyanto dalam laporannya menyampaikan, Seminar Ilmiah dan Hands on hari ini dirangkaikan dengan Kegiatan operasi bibir sumbing. Ungkapnya.

Ditambahkannya, seminar hari ini bukan saja dihadiri oleh dokter gigi dari bima dan dompu, tapi diikuti pula oleh dokter gigi dari luar Kota Bima, seperti Kabupaten Bima, Dompu, Sumbawa, dan Mataram yang diawali dengan kegiatan seminar dengan 2 pemateri. Katanya.

"Kami ucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah Kota Bima dari kegiatan ini, mudah-mudahan kerjasama ini bisa berkesinambungan, karena PDGI banyak kegiatan ilmiah selanjutnya, diharapkan pula ada perhatian dari pemerintah Kota Bima," tambahnya.

Sementara itu, Asisten I Drs. H. Abdul Gawis dalam arahannya mengatakan, dirinya mewakili Pemerintah Kota Bima mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada PDGI Bima-Dompu yang telah melaksanakan acara seminar ini di pemerintah Kota Bima. Ujarnya.

"Suatu penghargaan bagi Pemerintah Kota Bima yang merasa terangkat karena mendapat kepercayaan dari Persatuan Dokter Gigi Indonesia Bima-Dompu," katanya.

Lebih lanjut H. Gawis mengatakan, berbicara tentang persoalan pelayanan kesehatan khususnya kesehatan gigi sangatlah dibutuhkan, untuk itu bahwa seminar seperti ini, pematangan organisasi gigi dalam rangka menyesuaikan dengan perkembangan teknologi kesehatan gigi. Cetusnya.

Dalam rangka meningkatkan pelayanan keehatan lanjutnya, Kota Bima pada tahun 2023 akan dibangun rumah sakit Angkatan Darat, kaitan dengan itu dibutuhkan tenaga kesehatan yang profesional.

Tidak hanya itu tambahnya, di tahun yang sama pula Kota Bima akan dibangun Rumah Sakit Sehat Baznas dengan tipe B yang dibiayai oleh Baznas pusat, pemkot Bima menghibahkan tanah untuk Rumah Sakit Sehat Baznas. Katanya.

Kaitan dengan tenaga medis gigi sangat dibutuhkan, melalui seminar ini mari tingkatkan pengetahuan dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat. Ajaknya.

"Dengan dibangunnya fasilitas kesehatan di kota bima, diharapkan kepada daerah penyangga lain yang berada diwilayah timur indonesia seperti Labuan bajo, dan lainnya dapat singgah di kota bima untuk menikmati fasilitas kesehatan yang nantinya akan dibangun," tutupnya.

Kegiatan seminar tersebut diisi dengan Materi Bedah mulut oleh Dr. Indra Mulyawan, drg, MMRS., SP.BM (K)-FICS yang menjelaskan tentang Dentoalveolar Abcess Diagnosis dan Management.

Kemudian, materi Periodonsia oleh DRG. Laviana Devin Irawan, SP, PERIO yang menjelaskan tentang Penatalaksanaan Mobilitas Gigi dengan Sprinting Fiber Komposif melalui Live Demo. (DM.001)
Axact

Dinamika Mbojo

Portal Berita Daerah Bima dan NTB yang mengulas Geliat Pembangunan Pemuka dan Tokoh Masyarakat

Post A Comment:

0 comments: