Rapat yang berlangsung Senin (14/03/2022) dipimpin Sekertaris Daerah Kabupaten Dompu, Gatot Gunawan Perantauan Putra, SKM., M.Mkes di Aula Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu.
Hadir dalam rakor dimaksud Ketua Gugus Tugas KLA yang juga Kepala Bappeda dan Litbang, Drs. H. Gaziamansyuri, M.AP, Kepala Dinas P3A, Dra. Hj. Daryati Kustilawati, M.Si, Ketua Tim Penggerak PKK, Lilis Suryani Kader Jaelani, Pimpinan OPD terkait, Instansi Vertikal Pusat, Pimpinan Puskesmas Se-Kabupaten Dompu, Organisasi Sosial Kemasyarakatan, LSM, Organisasi Media, dan stakeholder pendukung lainnya.
Mengawali sambutan di kegiatan tersebut, Sekda Gatot Gunawan PP, SKM., M.MKes, menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para peserta rakor yang menyempatkan waktu untuk hadir.
“Saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ketua Tim dan Pengurus Gugus Tugas KLA, Organisasi Vertikal Pusat, Pimpinan OPD terkait, Pimpinan Puskesmas, BNK, Organisasi Sosial Kemasyarakatan, Lembaga Swadaya Masyarakat, Organisasi Media (Pers), dan seluruh stakeholder pendukung KLA yang menyempatkan waktunya hadir di kegiatan ini”, ucapnya.
Lanjut Sekda yang akrab disapa Mas Toto tersebut, kegiatan ini memiliki makna yang penting guna membahas atau mengevaluasi KLA yang sudah disandang oleh daerah ini, sehingga diharapkan apa yang sudah diraih tersebut mampu dipertahankan bahkan lebih ditingkatkan lagi kedepannya.
Menurut Sekda yang sebelumnya pernah menjadi Kadis Kesehatan dan Kadis PPKB Kabupaten Dompu tersebut, KLA adalah Kabupaten/Kota yang mempunyai sistim pembangunan berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha, yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk menjamin pemenuhan hak dan perlindungan anak.
Tahun 2019 Kabupaten Dompu meraih penghargaan KLA dengan Kategori Pratama dan kemudian di tahun 2021 meraih KLA dengan Kategori Madya”, sebutnya.
Ditambahkannya apa yang diraih tersebut merupakan pengakuan dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, setelah dinilai dan dievaluasi secara ketat oleh tim independen, daerah ini dianggap memiliki komitmen yang baik sesuai dengan persyaratan yang ada dalam hal pemenuhan dan perlindungan anak.
“Tidak hanya itu, pada Pencanangan Desa Ramah Perempuan dan Layak Anak Tingkat Provinsi NTB yang secara langsung dihadiri oleh Bupati Dompu, Kader Jaelani beberapa hari yang lalu di Mataram, secara khusus ibu Menteri P3A, memberikan apresiasi kepada Kabupaten Dompu, atas berbagai pencapaian di bidang pemenuhan hak anak dan perlindungan perempuan”, katanya.
Sambungnya lagi, apa yang diraih dan di apresiasi oleh pemerintah atasan tersebut merupakan bagian dari sinergitas, kerjasama dan kebersamaan dari seluruh elemen daerah, mulai Pemerintah Daerah, Gugus Tugas KLA, Pimpinan OPD bersama jajarannya, Instansi Vertikal Pemerintah Pusat di Daerah, Pimpinan dan jajaran BUMN/BUMD, Dunia Usaha, Organisasi Sosial Masyarakat, Tim Penggerak PKK, Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Wanita, Tokoh Pemuda, Insan Pers baik cetak maupun elektronik serta elemen penting lainnya, yang bahu membahu, punya komitmen yang sama untuk menghadirkan KLA di Kabupaten dengan motto Nggahi Rawi Pahu ini.
Diakhir pengarahannya Sekda Gatot Gunawan PP menyampaikan harapannya kepada seluruh elemen pendukung KLA agar apa yang sudah diraih dapat dipertahankan bahkan bisa lebih ditingkatkan lagi.
“Sebelum saya mengakhiri sambutan ini, kembali saya mengharapkan dukungan, kerjasama, kebersamaan dan sinergitas dari semua pihak, agar dalam pertemuan koordinasi ini dapat ditemukan formulasi yang tepat sehingga apa yang sudah bisa diraih dengan baik di periode sebelumnya mampu kita pertahankan bahkan bisa lebih ditingkatkan lagi kedepannya, tentunya dengan dukungan kerjasama dan kebersamaan kita semua”, terangnya mengakhiri pengarahannya.
Disela waktu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak Kabupaten Dompu, memaparkan berbagai kriteria dan cakupan yang harus di penuhi dalam meraih KLA.
“Berbagai kriteria sebagaimana persyaratan yang menjadi ketentuan untuk meraih KLA, mesti harus dipenuhi dengan kelengkapan data dan informasi serta berbagai kegiatan yang mendukung KLA”, sebut wanita yang akrab disapa Umi Yat itu.
Lanjutnya menyampaikan, guna memenuhi kriteria sebagaimana yang dipersyaratkan, sinergitas, kerjasama, kebersamaan dan dukungan dari semua pihak terkait tentu sangat diharapkan.
Rakor berlangsung khidmat, aman, tertib dan lancar yang dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab tentang berbagai persiapan atau langkah-langkah yang diambil guna mempertahankan predikat KLA yang sudah disandang. (***)
Post A Comment:
0 comments: