Kota Bima - DinamikaMbojo, Empat item pengerjaan fisik sarana dan prasarana di Kelurahan Santi, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, dikerjakan tahun 2022. Yakni, pengerjaan drainase, pembangunan peninggian talud, penataan lapangan bola volly dan pembangunan Musholla Al Muhajirin.

Demikian disampaikan Ketua DPRD Kota Bima, Alfian Indra Wirawan, S.Adm saat reses di Komplek BTN Santi, RT 04 RW 02, Kelurahan Santi, Minggu (13/2) pagi. "Semuanya dikerjakan tahun ini," katanya.

Dae Pawan sapaan Akrabnya menyebutkan, pengerjaan drainase di RT 04, talud sungai belakang BTN Santi dan penataan lapangan bola voli dikerjakan dengan anggaran masing-masing Rp. 200 juta. Sementara, Musholla Al Muhajirin RT 04 dibantu dengan anggaran sebesar Rp100 juta.

Tiga program pertama tersebut terakomodir dari usulan masyarakat pada kegiatan reses anggota dewan sebelumnya. Untuk bantuan Mushala Al Muhajirin merupakan inisiatif Alfian, sebagai kelanjutan pembangunan yang sebelumnya dibantu dengan anggaran pada tahun 2021 lalu. 

"Terkait musholla ini memang saya yang rintis sehingga jadi tanggungjawab moral saya untuk meneruskannya. Sebagai warga Santi saya menginginkan kedepan menjadi masjid. Saya akan anggarkan lagi tahun berikutnya," ujar Dae Pawan.

Dia mengatakan, reses dilaksanakan Bulan Februari, agar bagaimana usulan masyarakat dalam Musrenbang Kelurahan dan Kecamatan terintegrasi dengan reses anggota dewan. Sehingga menjadi ruang bagi masyarakat untuk mengusulkan terkait program pembangunan wilayahnya.

Dalam Musrenbang Kelurahan, masyarakat mengusulkan sejumlah pembangunan. Salahsatunya normalisasi sungai. "Kita kerjakan dahulu pemasangan talud di belakang Kampus Akbid yang untuk sementara meminimalisir luapan air ke pemukiman," terangnya. 

"Jalan yang sudah saya kerjakan tahun 2021 lalu, akan saya lanjutkan di tahun 2023. Nanti juga ada penambahan pemasangan talud," Dae Pawan  menambahkan.

Selain itu, Alfian juga akan mengakomodir sejumlah usulan dan permintaan warga BTN Santi pada tahun anggaran 2023. Mencakup pelebaran dan aspal jalan komplek BTN, pembenahan drainase yang tersumbat plus pelebarannya, dan pemanfaatan tanah aset pemerintah untuk masyarakat. 

"Soal aset ini nanti saya koordinasikan dengan Sekda dan bagian aset. Apalagi warga sudah pernah bertemu dengan  Pak Walikota. Sekali lagi soal aset ini sifatnya koordinatif. Nanti kita perkuat dengan silaturahmi dengan walikota agar bisa dijadikan fasilitas umum masyarakat Santi,"  katanya.

Diakhir kegiatan reses, politisi Partai Golkar itu memberikan bantuan dua lokal terop dan warless untuk menunjang kegiatan sosial kemasyarakatan warga BTN Santi. (***)
Axact

Dinamika Mbojo

Portal Berita Daerah Bima dan NTB yang mengulas Geliat Pembangunan Pemuka dan Tokoh Masyarakat

Post A Comment:

0 comments: