Kota Bima - DinamikaMbojo, Ditengah pandemik covid 19, penguatan ketahanan pangan daerah sebagai pendukung ketersediaan pangan nasional harus terus dijaga. Berbagai inovasi dilahirkan melalui diversifikasi pangan menjadi produk olahan dan produk siap saji. UMKM/IKM memiliki peluang dan potensi yang besar dalam mengembangkan hal tersebut. 

Hal ini menjadi salah satu tema diskusi antara Gubernur NTB, Doktor Zulkiflimansyah dengan Dir PT Gerbang NTB Emas (GNE) sebagai salah satu BUMD NTB dan Dir Perumda Bima Aneka sebagai salah satu BUMD Kota Bima, (19/4) diruang kerja Gubernur NTB. 

Gubernur melihat potensi dua BUMD yang dimiliki oleh NTB ini (red: PT GNE dan Perumda Bima Aneka) dapat mendorong percepatan industrialisasi pangan di NTB. "Kerjasama perdagangan Komoditi lokal kita ke Perumda lainnya di Indonesia harus sudah dalam kemasan siap saji atau siap olah, bawang goreng Bima, kini sudah mulai menggaung secara Nasional. Seperti itulah industrialisasi itu bekerja dan merambah masyarakat kita" Tegas Bang Zul, sapaan akrab Gubernur NTB. 

Hadir dalam kesempatan diskusi terbatas tersebut, Samsul Hadi Dir PT Gerbang NTB Emas, Julhaidin Dir Perumda Bima Aneka Kota Bima, Dokter Rolandra Gistenang Dir RS Internasional Mandalika dan Alfian Indrawirawan Ketua DPRD Kota Bima.

Direktur Perumda Bima Aneka - Kota Bima, Julhaidin menyampaikan strategi market dalam menjemput Kerjasama Kemitraan yang dilakukan dengan BUMD Benuo Taka Kab PPU Kaltim, BUMD Banten Agro dan BUMD Tarakan Kaltara. 

"Kerjasama ini menjadi networking awal dalam menyasar pangsa pasar diluar Bima, oleh produk Olahan dari Bima. Permintaan yang cukup tinggi saat ini adalah produk Bawang Goreng, Mete, Abon Tuna, Kopi, madu, daging Sapi beku dan bubuk jahe' Ungkapnya.

Merespon kerjasama kemitraan dagang antar BUMD ini, Bang Zul mengapresiasi positif. "Makanya saya pertemukan para Direktur ini, kerja-kerja mereka ini menjadi salah satu kunci, produk olahan lokal kita dengan cepat di perkenalkan secara nasional melalui kemitraan antar BUMD di Indonesia" Jelasnya bangga.

Selepas diskusi terbatas tersebut, Alfian Indrawirawan, Ketua DPRD Kota Bima menegaskan bahwa saat ini sejarah bagi Kota Bima untuk kali pertama memiliki BUMD sendiri dan langsung 'belari kencang'. "Bagi saya hal ini sudah luar biasa, dapat menggenjot target PAD kota Bima dalam setahun dua tahun kedepan bisa naik berkali lipat. 

Dengan potensi itu, saya hadir untuk mendampingi Direktur Perumda Kota Bima, agar saya juga tahu, apa yang harus dilakukan DPRD Kota Bima dalam mendukung langkah ini semua" jelas lelaki yang biasa disapa Dae Pawan. (DM.Red).
Axact

Dinamika Mbojo

Portal Berita Daerah Bima dan NTB yang mengulas Geliat Pembangunan Pemuka dan Tokoh Masyarakat

Post A Comment:

0 comments: