Oleh : Vino Ketua Gada Bima, 


Menarik rasanya jika kita berbicara tentang pemuda dan membangun Desa. Pada kenyataanya berapa banyak sekarang pemuda yang peduli dengan desanya sendiri. Bahkan kemajuan teknologi bukan justru dimanfaatkan oleh pemuda untuk kemajuan desanya, namun teknologi justru telah berhasil merubah para pemuda untuk berperilaku hedonis dan menjadi apatis. 

Bukan seharusnya menjadi pemuda yang memikirkan desanya malah hanya memikirkan dirinya atau membangun surga untuk dirinya. Lalu pertanyaanya sekarang pemuda bisa apa? Apa peran pemuda dalam membangun desa? Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua untuk memperbaiki bersama sebagai pemuda.

Dalam membangun sebuah desa pastinya akan ada sebuah tantangan dan hambatan dalam perjalanannya. Oleh karna itu perlu adanya komitmen dan ke- ikhlasan dalam berjuang membangun desa. Seperti kata-kata beliau Bung Hatta bapak pendiri bangsa mengatakan “Saya percaya akan kebulatan hati pemuda Indonesia, yang percaya akan kesanggupanya berjuang dan menderita”. 

Benar sekali kata-kata beliau Bung Hatta, pemuda pada kondisi sekarang perlu mempunyai integritas atau kebulatan hati membangun desanya. Kesadaran pemuda pada kondisi sekarang dibutuhkan untuk membulatkan hati bergerak dan bersatu membangun desanya. Tanpa adanya tekat yang kuat & semangat membangun desa bisa di pastikan akan kalah dengan budaya individualis dan perkembangan teknologi yang seakan melalaikan pemuda. 

Selanjutanya sambungan kata-kata beliau “yang percaya akan kesanggupan berjuang dan menderita”, disini mengatakan bahwa pemuda harus memupuk mental yang kuat untuk membangun desa yaitu siap berjuang dan menderita. Kalau dalam istilah jawanya pemuda harus Nelalah, yaitu berani untuk berjuang melakukan hal sesuatu yang kebanyakan orang tidak melakukanya, yang siap merangkul siapapun tanpa memandang apapun, yang siap di hina, tidak dihargai siapapun atas perjuanganya, siap gagal dan terus mencoba. Mental seperti itulah yang harus dibangun pemuda di desa kita, yaitu berani mencoba dan tekat yang besar untuk mewujudkan.

Menjadi pemuda pada masa sekarang adalah sebuah tantangan yang perlu dijadikan motivasi bagi kita, mengapa tidak?. Pemuda mempunyai peran besar membangun desa dan bangsa. Dari desalah pemuda lahir menjadi generasi masa depan pemimpin bangsa. Yang siap merangkul siapapun tidak membeda-bedakan dari kelas bawah sampai atas. Dalam sejarah tiap-tiap bangsa yang lama tertindas, pemudalah yang menjadi pelopor, perintis jalan menuju perbaikan nasib bangsa atau desa. Maka dari itu pemberdayaan pemuda perlu dilakukan dari dukungan masyarakat dan pemerintah desa. sehingga menjadi bibit unggul yang siap bersaing melawan zaman.

Perubahan sangat identik dengan sebuah kemajuan dan kemunduran, sang peloporlah yang menjadi kunci perubahan kemana akan dibawanya. Spirit terjadinya perubahan terletak pada peran pemuda yang sering kali menjadi tokoh utama dan mampu berperang melakukan suatu perubahan. Sudah saatnya pemuda menjadi lokomotif atau menjadi bagian rangkaian perubahan yang siap membawa perubahan untuk desanya agar menjadi masyarakat yang beradab dalam membangun, menjalani dan memaknai kehidupanya.

Peran pemuda yang pertama adalah membangun sinergi bersama sesepuh desa serta perangkat desa setempat. keberadaan sesepuh desa tidak menutup kemungkinan dapat menjadi penghambat gerakan pemuda desa jika tidak adanya sinkronisasi antara sesepuh desa dan pemudanya. Diperlukan adanya pendekatan antara keduanya dengan memprioritaskan rasa memahami sehingga para sesepuh desa mampu paham dengan tujuan gerakan pemuda desa. Dalam hal tersebut, terlibatnya perangkat desa mampu membantu berlangsungnya organisasi pemuda sehingga permasalahan yang timbul dapat diselesaikan secara terkendali.

Peran pemuda yang kedua adalah membangun sinergi bersama pemuda- pemuda, maksud pemuda dalam hal ini adalah pemuda yang belum mempunyai visi misi yang sama. Disini pemuda harus bisa berperan fleksibel merangkul pemuda lain yang belum mempunyai visi misi yang sama, butuh pemuda yang tidak mudah baperan dan bisa ikut bergabung di kondisi sosial manapun. Menjadikan pemuda tersebut bisa mengerti kondisi mereka dan bisa mengajaknya ke tujuan visi misi membangun desa dengan caranya masing-masing.

Peran pemuda yang ketiga adalah berperan ikut serta dalam organisasi dan mengorganisir diri dalam lembaga kemasyarakatan desa yang dapat menjadi wadah atau tempat bagi pemuda untuk menyalurkan ide, berdinamika, berkreasi mulai dari aspek olahraga, kesenian hingga wirausaha serta bisa memanfaatkan sumber daya manusia dan sumber daya alam sekitar. Hal ini jika terwujud akan membrending desa yang terlihat tidak aktif jika pemuda desanya terlihat aktif akan menjadi desa yang hidup dan terlihat banyak kegiatan.

Peran Pemuda yang keempat adalah mampu memanfaatkan teknologi dengan maksimal. Maksudnya dari teknologi kita bisa mendapatkan ilmu pengetahuan dan informasi sebanyak-banyaknya yang bisa kita terapkan di desa kita, bisa menjadi ladang ketrampilan seperti bisa edit video, editing desain grafis atau media sosial sebagai media komunikasi untuk eksistensi kegiatan di desa dan menjadi ladang usaha bagi pemuda untuk memperkenalkan produk dari usaha desa dan usaha masyarakat.

Peran pemuda yang kelima adalah peran pemuda dalam tantangan proses pembangunan desa kedepannya sangat diperlukan pemuda dapat mengawasi serta mengontrol kebijakan maupun pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah desa. Karena selain pemuda memiliki idealisme yang tinggi, juga tidak banyak memiliki kepentingan terselubung dalam melakukan aktivitasnya. Maka peran pemuda menjadi penyetabil kebijakan dan bisa menjadikan selaras dengan tujuan
desa.

Sudah terjawab atas pertanyataan pemuda bisa apa? yaitu mau berjuang dan mengorbankan waktu, tenaga, dan pikiranya untuk membangun desa. Cari tahulah tentang desa kita dan ungkap sejarah-sejarah desa kita, maka akan memupuk kecintaan kita terhadap desa.

Kutipan terakhir saya “bagaimana menumbuhkan semangat kedaerahan jika tidak dimulai dari cinta daerahnya sendiri”. Semangat Generasi Muda!

Generasi Harapan Bangsa!
Bangsa Yang Maju adalah Bangsa yang Terdiri Banyak Pemuda yang Berkualitas dan Cinta Terhadap Bangsanya!  
Axact

Dinamika Mbojo

Portal Berita Daerah Bima dan NTB yang mengulas Geliat Pembangunan Pemuka dan Tokoh Masyarakat

Post A Comment:

0 comments: