Kota Bima - Dinamikambojo, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bima kembali sukses melaksanakan Wisuda Sarjana Angkatan XVII Tahun akademik 2019/2020. Kegiatan yang dilaksanakan di Auditorium STIE Bima, Rabu (09/09/2020) dengan jumlah Mahasiswa yang diwisuda sebanyak 225 orang yang sekaligus berhak menyandang gelar Sarjana Ekonomi (SE).

Prosesi Wisuda STIE Bima dihadiri oleh Asisten Bidang Administrasi Umum (Asisten 3) Drs. H. Sukri M.Si mewakili Walikota Bima, LLDIKTI Wilayah VIII Bali Nusra I. Made Gunawan Swarnaya, M.Si, Ketua Yayasan STIE Bima Hj. Siti Asytah, ST. Ketua STIE Bima Firdaus ST.MM, para Dosen dan staf pengajar STIE Bima, orangtua siswa serta para wisudawan/wisudawati STIE Bima.

Ketua STIE Bima Firdaus ST MM menjelaskan bahwa kegiatan wisuda yang dilaksanakan kali ini selain dari kegiatan rutin tiap tahun namun Wisuda ini merupakan salah satu kerja nyata sebagai bagian dari akuntabilitas STIE Bima kepada masyarakat.

Firdaus ST MM meyakini bahwa sarjana cetakan STIE Bima akan mampu berkompetisi pada dunia kerja. “Mudah-mudahan saudara-saudara akan mampu berkompetisi dalam dunia kerja, lebih-lebih sebagai pencipta lapangan pekerjaan, sebagaimana yang menjadi visi besar STIE Bima,” ujarnya.

Sebab baginya menyandang gelar Sarjana bukan akhir dari proses, melainkan gerbang masuk kehidupan sesungguhnya. Dimana para sarjana dituntut harus memiliki kreativitas tinggi agar tetap terdepan dalam semua bidang pekerjaan.

“Setelah ini saudara semua akan memasuki medan perang sesungguhnya, yaitu berkompetisi dengan ribuan ratusan bahkan ribuan sarjana lainnya,” tegasnya.

Wali Kota Bima yang diwakili oleh Asisten Bidang Administrasi Umum Drs. H. Sukri M.Si menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada STIE Bima karena telah menjadi salah satu kampus di Bima yang konsisten melakukan berbagai program inovasi untuk berkontribusi dalam pembangunan masyarakat serta mampu mencetak generasi berdaya saing.

STIE Bima dengan berbagai inovasi menggelar berbagai kegiatan baik itu pamreran dan kegiatan lainnya, yang telah mampu dihasilkan oleh mahasiswa STIE Bima. Dengan berbagai inovasi dan kurikulumnya dapat memberikan peran yang sangat vital dalam menduking kesuksesan berbagai program peningkatan ekonomi masyarakat di Kota Bima. Ujarnya.

Hari ini semua wisudawan wisudawati sedang memulai babak hidup baru sebagai sarjana yang dihadapkan pada tantangan dan realita hidup yang sesungguhnya.

Sebagai sarjana bukan dinilai dari gelar yang disandang tapi dari cara berpikir dan bertindak yang cermat dan teliti serta mengabdikan dan mengamalkan ilmu yang diperoleh selama di bangku perkuliahan pada lingkungan yang lebih nyata di tengah masyarakat," jelas Asisten.

Asisten juga mengajak seluruh akademisi dan masyarakat untuk menyukseskan berbagai program pembangunan pemerintah kota bima, mustahil program-program itu terpenuhi tanpa ada dukungan masyarakat. Karena birokrasi pemerintah itu penuh dengan berbagai beebagai keterbatasan.

“Selama ini Pemerintah Kota Bima selalu membuka kran komunikasi yang luas dengan masyarakat. Baik pintu kantor maupun pintu rumah kepala daerah selalu terbuka bagi masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi, sehingga tidak ada sekat antara masyarakat dengan Pemerintah," ucapnya.

Pemerintah juga tidak anti demo jelas H. Sukri tetapi akan lebih bagus jika segala persoalan kita carikan solusinya melalui komunikasi dua arah dengan mengedepankan etika.

“Mari sama-sama membangun karakter positif, baik masyarakat maupun pemerintah. Untuk para pegawai pemkot sendiri kini telah menanamkan paradigma bahwa Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah pelayan masyarakat bukan harus dilayani”, ujar Asisten.

Diakhir sambutannya Asisten menghimbau kepada seluruh masyarakat yang hadir untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari, seperti selalu menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun, selalu gunakan sanitizer dan social distance (Jaga Jarak).(MD.Hum)
Axact

Dinamika Mbojo

Portal Berita Daerah Bima dan NTB yang mengulas Geliat Pembangunan Pemuka dan Tokoh Masyarakat

Post A Comment:

0 comments: